Dalil Hadis untuk Foya-foya

FB_IMG_1501503208778.jpg

“Hiduplah sesukamu karena sungguh engkau pasti mati. Cintailah siapa pun yang engkau suka karena sungguh kalian pasti berpisah. Berbuatlah sesukamu karena sungguh engkau pasti menemui (balasan) perbuatanmu itu.” [HR al-Baihaqi]


Kalau boleh menafsirkan, berarti kita harus hidup bebas semau kita, selagi belum mati. Kita boleh mencintai siapapun, berapapun & kapanpun, selagi belum berpisah. Dan, kita boleh berbuat apapun yang kita suka (masalah balasan mah belakangan). “Kecil dimanja-manja, muda foya-foya, tua kaya raya, mati masuk surga, enaaak.” heu heu.


Tapi sayang, bukan begitu maksudnya. Hadis tersebut sebenarnya merupakan nasihat malaikat Jibril kepada Rasulullah, yang tentu berlaku juga bagi umatnya. Ini adalah kalimat perintah yang mengandung makna peringatan. Setidaknya ada 3 pesan yg ingin disampaikan;

  1. Kita memang diperbolehkan untuk hidup sebebas-bebasnya, tapi kita juga harus ingat bahwa ajal bisa datang kapan saja.
  2. Memang, kita diperbolehkan untuk mencintai siapapun yang dikehendaki. Namun kita harus sadar bahwa suatu saat kecintaan itu akan terputus.
  3. Kita diperbolehkan untuk berbuat sesuka hati, namun kelak ada konsekuensi yang harus kita tanggung.

Intinya; hidup, cinta, dan perbuatan mengandung batas dan tanggung jawab. Sekian & terimakasih sudah membaca…heu heu. (Foto: NU Jateng)

Tinggalkan komentar